Fakta tentang Ikan Piranha

Ikan piranha memiliki nama latin
Pygocentrus nattereri.
Berasal dari daerah lembah sungai Amazon, dan menyebar hingga sungai
bagian timur laut Brasil, dan lembah sungai Paraguai, Paranai dan
Essequibo. Piranha merupakan tipe hewan berkoloni. Mereka hidup dalam
jumlah besar hingga ratusan ekor. Semakin banyak kawanan maka semakin
agresif ikan Piranha memangsa makanannya. Ikan Piranha memiliki benuk
gigi depan yang tajam dan agak rapat. Struktur ini mampu menguliti
daging mangsa atau bangkai hewan di dalam air. Ikan Piranha yang paling
umum memiliki perut berwarna merah bercampur oranye, semakin dewasa
warna tersebut semakin tajam Sementara yang masih remaja berwarna
keperakan dengan bintik-bintik gelap. Ada pula jenis piranha yang
berwarna hitam gelap keabuan. Ikan piranha dapat mencapai ukuran 33 cm
dengan berat 3,5 kg. Salah satu spesies ikan yang memiliki bentuk fisik
serupa dengan piranha yaitu ikan bawal dan memang mereka masih
berkeluarga dekat.

(
Ikan Piranha)
Karena sifatnya yang ganas ikan piranha di larang di impor ke berbagai
Negara karena dikawatirkan membahayakan masyarakat yang menggunakan
sungai untuk kebutuhan sehari hari. Untuk memelihara ikan piranha, para
hobiis menyediakan tempat khusus. Piranha tidak bisa dicampur dengan
spesies ikan yang lain. Ukuran akuarium juga harus besar karena
menampung banyak ikan. Biasanya akuarium diberi tanaman dan akar akaran
sehingga serupa dengan kondisi rawa rawa amazone. Piranha lebih
menyukai akuarium yang terkena cahaya matahari langsung.

Ikan
piranha terbiasa mengkonsumsi pakan hidup seperti ikan, serangga,
cacing, dan udang-udangan. Ada kalanya hobiis member makanan yang lebih
besar sebagai seperi cicak, burung dan tokek karena ingin menyaksikan
keganasan sang ikan. Ikan piranha mampu mengindera lawannya dari
gerakan dan riak air serta bau. Indera tersebut bernama lateral line
system. Itu sebabnya jika seekor mangsa sudah terkoyak dan mengeluarkan
darah, kawanan ikan piranha akan semakin banyak datang untuk mendekat.
Seekor bison yang menyeberangi sungai Amazone bisa terjebak kedalam
kawanan Piranha dan dapat habis kurang dari setengah jam. Suku Indian
asli yang memiliki keberanian tinggi pun memilih menyingkir jika
melewati sungai yang dihuni ikan piranha dan mereka menjuluki ikan
piranha sebagai ikan setan
Di Indonesia sebenarnya ikan piranha dilarang untuk diperjual belikan.
Tetapi di beberapa situs internet anda dapat menemui penjual ikan ini.
Piranha ditawarkan dengan harga 10 ribu hingga 20 ribu rupiah. Ikan
piranha juga dapat disaksikan di akuarium Sea World Indonesia di
kawasan Ancol, Jakarta Utara. Sering diperagakan atraksi memberi
makanan ikan piranha. Disini juga terlihat betapa cepatnya ikan ini
melahap mak
Tidak ada komentar:
Posting Komentar